Pemahat luka paling indah
Aku baik-baik saja
Aku mengerti
Mungkin segalanya hanya aku yang terlalu melebih-melebihkan
Mungkin segalanya hanya aku yang menginginkan
Mungkin, aku yang salah
Maafkan aku.
Maaf telah menginginkan segalanya sepihak
Pergilah, tak apa
Bahkan kini air mata pun tak dapat menggantikan luka
Terlalu pedih.
Terlalu perih.
Terimakasih, kini lukaku berdarah lagi
Rabu, 06 Agustus 2014, 22:15
Amanda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar